Unjuk rasa yang dilakukan mahasiswa merupakan bentuk
menyampaikan pendapat maupun aspirasi dari rakyat untuk pemerintah, ini
dilakukan lantaran pemerintah bersikap tidak tepat atas kebijakan yang diambil.
Mahasiswa merupakan agen perubahan (agent of change) yang menjadi dasar kemajuan suatu bangsa.
Tidak berlebihan jika mahasiswa banyak melakukan aksi-aksi untuk melawan
ketidak adilan yang mereka anggap perlu untuk diperjuangkan. Seperti halnya
dengan berunjuk rasa. mahasiswa merasa wajib untuk mengkritisi maupun
menyampaikan aspirasi rakyak untuk pemerintah.
Unjuk rasa sebagai ekpresi untuk mengeluarkan pendapat
Seringkali berujung anarkistis dan merugikan sejumlah pihak. Ini terjadi lantaran pemerintah tidak mau
merespon apa yang disampaikan mahasiswa. Sehingga terkadang mahasiswapun
bersikap anarkistis untuk membuat pemerintah mau menemui mereka untuk berdialog. Apabila pemerintah mau menemuai para pengunjuk rasa
untuk berdialog. Mungking kejadian anarkistis itu tidak akan terjadi.
Seharusnya pemerintah bersikap terbuka terhadap
pengunjuk rasa dan merespon apa yang menjadi aspirasi mereka. Dan pengunjuk
rasa diajak berdialog untuk menemukan titik temu antara keduanya, sehingga
pemerintah sejalan dan sealur apa yang menjadi kehendak rakyat tanpa
memberatkan rakyat.(92)
Dimuat di Koran Suara Merdeka Kolom Debat Mahasiswa
Dimuat di Koran Suara Merdeka Kolom Debat Mahasiswa